Hadapi Tantangan, Nurba Hamid Buktikan Kesuksesan di Dunia Makeup

TrendNews – Nurban Hamid, atau yang akrab disapa Nurban, telah membuktikan bahwa tekad dan kegigihan bisa mengubah hobi menjadi profesi yang sukses.

Berawal dari cita-citanya di masa sekolah untuk menjadi seorang Makeup Artist (MUA), Nurban kini dikenal sebagai salah satu perias profesional di Kalimantan Barat.

Karir Nurban di dunia tata rias dimulai pada tahun 2016.

Saat itu, ia mengawali perjalanan karirnya sebagai hijab stylist untuk berbagai acara seperti pernikahan, wisuda, hingga sesi photoshoot dan pre-wedding.

Setelah merasa memiliki modal yang cukup baik dari segi keuangan maupun pengalaman, Nurban memberanikan diri untuk meluncurkan brand makeup-nya sendiri dengan nama “Nurban Hamid Makeup Artist”.

Langkah pertamanya sebagai MUA profesional dilakukan dengan menawarkan jasanya kepada teman-teman dekat.

Hasil makeup-nya kemudian diunggah ke media sosial Instagram, yang ternyata mendapat respon sangat positif.

“Banyak yang suka, dan dari sana saya langsung dapat banyak panggilan job untuk makeup, mulai dari prewed, wisuda, hingga wedding,” cerita Nurban ke Trendnews.

Namun, perjalanan menuju kesuksesan tidak selalu mulus.

Nurban sempat menghadapi tantangan dari orangtuanya yang awalnya tidak mendukung penuh karirnya sebagai seorang MUA.

Orangtuanya lebih menginginkan Nurban bekerja di kantoran, pekerjaan yang dianggap lebih stabil dan umum pada saat itu.

“Dulu MUA nggak se-hype sekarang, jadi mungkin orangtua khawatir saya nggak bisa bertahan lama di profesi ini,” jelas Nurban.

Agar bisa tetap fokus pada pekerjaannya, Nurban memilih untuk nge-kost sehingga bisa lebih fleksibel menerima job, termasuk yang memintanya merias pada jam-jam subuh.

“Dulu, sampai harus nge-kost supaya bisa ambil job makeup yang kadang dimulai jam berapa pun malam atau subuh,” tambahnya.

Baca Juga  Lenovo Legion 7000K: PC Gaming High-End dengan CPU Laptop, Inovasi Baru dalam Performa dan Efisiensi

Keberhasilan Nurban dalam dunia makeup tak terlepas dari kemauan kuatnya untuk terus belajar.

Meskipun awalnya belajar secara otodidak, Nurban kemudian mengikuti berbagai kelas tata rias profesional di Jakarta dan Bandung.

Tak hanya itu, ia juga sempat mengikuti kelas makeup internasional yang diadakan oleh seorang MUA asal Thailand.

Nama Nurban semakin dikenal setelah hasil makeup dan kreasi hijabnya menjadi viral di media sosial.

Beberapa akun besar merepost karyanya, membuatnya semakin populer dan banyak dikenal oleh masyarakat luas.

Sejak itu, permintaan untuk jasanya semakin bertambah, hingga ia pernah merias hampir di seluruh wilayah di Kalimantan Barat.

Yang menarik, dalam pengalamannya merias di daerah-daerah pedalaman, Nurban sering dihadapkan pada kebudayaan lokal yang masih kental.

“Ada hal unik saat saya pergi ke daerah-daerah yang lebih jauh. Kadang, sebelum memulai makeup, saya diberi semacam sesajian seperti kelapa, asam, garam, dan beras,” kenangnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *