TrendNews – Repsol akan mengakhiri kerja sama dengan tim pabrikan Honda Racing Corporation (HRC) di MotoGP pada akhir musim 2024.
Kemitraan yang telah berlangsung hampir tiga dekade ini akan berakhir setelah menghadapi tantangan besar sejak cedera lengan yang menimpa Marc Marquez pada tahun 2020.
Repsol telah menjadi sponsor utama tim pabrikan Honda sejak tahun 1995, memberikan dukungan kepada Mick Doohan untuk meraih empat dari lima gelar dunia di GP500.
Kolaborasi ini juga menghasilkan gelar juara dunia untuk Alex Criville pada tahun 1999 dan Valentino Rossi pada 2002 dan 2003 di era MotoGP.
Pada tahun 2006, Repsol Honda kembali meraih gelar juara melalui Nicky Hayden, serta Casey Stoner pada 2011.
Keberhasilan terbesar mereka datang bersama Marc Marquez, yang membawa pulang enam gelar juara dunia.
Namun, menurut laporan Motorsport.com, semua ini akan menjadi kenangan setelah berakhirnya musim ini.
Selama 29 tahun berkolaborasi, Repsol dan Honda berhasil mengumpulkan 15 gelar dunia, 183 kemenangan, dan 455 podium.
Namun, sejak cedera yang dialami Marquez pada 2020, performa tim terus menurun.
Ketidakhadiran Marquez sebagai referensi pengembangan motor menyebabkan Honda kesulitan bersaing, dan performa motor RC213V terus merosot.
Meski Marquez sempat kembali dan meraih beberapa kemenangan serta podium, ia sering kali mengalami kecelakaan karena motor yang semakin sulit dikendalikan.
Pembalap Honda lainnya juga kesulitan menunjukkan performa yang kompetitif. Situasi semakin memburuk setelah Marquez pindah ke Ducati dan Gresini Racing, membuat HRC terpuruk.
Kepergian Marquez mendorong Repsol untuk mengurangi kontribusi finansial mereka terhadap Honda, menggunakan klausul dalam kontrak mereka.
Hal ini terlihat dari perubahan desain motor RCV milik Joan Mir dan Luca Marini musim ini, dengan ukuran logo Repsol yang mengecil dan pindah ke bagian bawah fairing.
“Perubahan ini dilakukan sebagai antisipasi terhadap dampak paparan media, terutama di televisi, yang akan berkurang seiring dengan kepergian delapan kali juara dunia, Marquez, dari Honda ke Ducati bersama tim Gresini,” tulis Motorsport.com.
Meski demikian, Repsol diperkirakan tidak akan meninggalkan MotoGP sepenuhnya.
Mulai 2024, MotoGP telah menggunakan bahan bakar non-fosil 40% dan berencana untuk menggunakan bahan bakar non-fosil 100% pada 2027.
Repsol ingin terus mengembangkan teknologi bahan bakar ini melalui partisipasi di MotoGP.
Sebelumnya, Repsol Honda juga kehilangan sponsor utama lainnya, Red Bull, pada akhir 2023.
Red Bull, yang telah menjadi sponsor pribadi para pembalap Repsol Honda sejak 2006 dan sponsor tim sejak 2015, menggunakan klausul kontrak mereka untuk pergi setelah Marquez hengkang.
sumber: Motorsport.com
